Jumat, 06 Maret 2015
SATELIT URANUS
Uranus, planet ketujuh dari matahari, memiliki 27 bulan (satelit) yang sudah diketahui.
Lima bulan yang berukuran cukup besar dan memiliki bentuk bulat adalah Miranda, Ariel, Umbriel, Titania, dan Oberon.
Semua bulan Uranus dinamakan sesuai dengan karakter karya Shakespeare atau Alexander Pope.
Bulan-bulan yang berukuran lebih kecil antara lain bernama Cordelia, Ophelia, Bianca, Desdemona, Juliet, Portia, Rosalind, Cupid, Puck, dan Mab.
Bagian di sekitar Uranus, antara cincin utama dan orbit bulan Miranda, terdapat banyak bulan kecil yang terkunci dalam orbit tidak stabil. Besar kemungkinan pada suatu saat, bulan-bulan ini akan saling bertabrakan.
Bulan-bulan Uranus baru bisa diamati dari dekat oleh pesawat ruang angkasa Voyager 2 pada tahun 1986.
Sebelumnya, bulan Uranus hanya bisa diamati melalui teleskop dan banyak diantaranya hanya muncul sebagai titik kabur.
Dua bulan Uranus terbesar, Titania dan Oberon, ditemukan oleh astronom Inggris yang juga menemukan Uranus bernama William Herschel pada tahun 1787.
Ariel dan Umbriel kemudian ditemukan oleh William Lassell pada tahun 1851. Empat bulan pertama ini dinamai oleh John, putra Herschel, pada tahun 1852.
Uranus memiliki berbagai bulan dengan karakteristik menarik, meskipun tidak seberagam bulan milik Jupiter dan Saturnus.
Miranda, yang memiliki diameter 480 km, adalah benda tata surya yang memiliki permukaan paling tidak rata, termasuk tebing tertinggi, Verona Rupes, dengan ketinggian 20 km.
Empat bulan besar lainnya memiliki diameter dengan kisaran 1100 km hingga 1600 km.
Sebagian besar bulan besar Uranus terbuat dari sekitar 50% es air, 30% batuan silikat, dan 20% es metana.
Fitur permukaan bulan Uranus bervariasi yang mencakup lembah, tebing, jurang, dan kawah.
Titania, bulan pertama yang ditemukan, memiliki ngarai besar, salah satu yang terbesar di tata surya, jauh lebih besar daripada Grand Canyon (kedalaman 1,6 km) di Bumi.
Dengan diameter 1577 km, Titania merupakan bulan kedelapan terbesar di tata surya.
Oberon, bulan terbesar kedua Uranus, memiliki permukaan berkawah yang sangat tua, sebagian besar nampak berwarna abu-abu dengan beberapa bagian memiliki bercak-bercak putih besar di atasnya.
Oberon memiliki banyak pegunungan tinggi, dengan salah satu puncaknya mencapai ketinggian sekitar 6 km.
Lantai kawah Oberon ditutupi dengan material gelap yang tidak diketahui asalnya.
Ariel merupakan bulan Uranus paling terang dan ditutupi dengan kawah yang berusia sedikit lebih muda dibandingkan pada bulan-bulan besar lainnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar