Minggu, 08 Maret 2015
sungai kongo
Banyak orang tertarik mengetahui berbagai rekor yang dipunyai oleh alam.
Berbagai macam atribut ter- (tertinggi, tercepat,dll) sudah amat umum diketahui.
Misalnya, gunung tertinggi di dunia (Puncak Everest), hewan tercepat (Peregrine Falcon), palung laut terdalam (Palung Mariana), dan sebagainya.
Namun, diantara semua rekor tersebut, tidak banyak yang mengetahui perihal sungai terdalam di dunia.
Sungai Terdalam di Dunia: Sungai Kongo
Dalam kategori debit air, Sungai Kongo menempati urutan ke-2 dengan debit rata-rata 41.800 meter kubik per detik.
Debit yang begitu besar didukung oleh kedalaman sungai yang besar. Di beberapa titik, Sungai Kongo memiliki kedalaman melebihi 230 meter.
Angka tersebut melebihi kedalaman Sungai Pocomoke yang merupakan sungai terdalam di Amerika Serikat.
Asal dan Arus Sungai Kongo
Sungai Kongo, juga dikenal sebagai Sungai Zaire, memperoleh namanya karena mengalir melalui hutan hujan Kongo di Afrika.
Mata air sungai ini berasal dari dataran tinggi dan pegunungan Rift Afrika Timur dan mengalir sejauh 4.700 km sebelum bermuara ke Samudra Atlantik di pantai barat Afrika.
Sungai ini mengalir melalui sembilan negara Afrika yaitu Zambia, Angola, Rwanda, Kamerun, Republik Afrika Tengah, Republik Demokratik Kongo, Republik Kongo, Burundi, dan Tanzania.
Sepanjang alirannya, Sungai Kongo mendukung kelangsungan keanekaragaman hayati di hutan hujan Kongo serta padang rumput Afrika.
Fakta Menarik tentang Sungai Kongo
Menjadi sungai terbesar ke-5 di dunia dan sungai terbesar ke-2 di Afrika, Sungai Kongo memiliki peran penting mendukung ekosistem di wilayah yang dilaluinya.
Cekungan drainase sungai ini membentang hingga 2,5 juta km persegi di jantung benua Afrika.
Sungai Kongo memiliki beberapa anak sungai utama yang meliputi Inkisi, Kwa, Sangha, dan Ubangi.
Karena mengalir melalui daerah khatulistiwa, suhu air sungai ini relatif hangat.
Menariknya, setidaknya satu bagian dari Sungai Kongo menerima curah hujan pada suatu waktu tertentu sepanjang tahun.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar